7/09/2015

Cintailah Karena Kelemahannya

Sebaik-baiknya pasangan, adalah dia yang mau menerima dengan segala kekuranganmu tanpa kecuali.


Terkadang, kebanyakan orang-orang hanya mencari kelebihan dari pasangannya. Entah itu yang terlihat atau tidak. Dalam bentuk fisik, mereka melihat ketampanan/kecantikan, bentuk tubuh, harta, dan segala yang dapat dilihat mata. Non fisik berarti, dirasakan dengan hati seperti, kebaikannya, kecerdasan, keterampilan, dan sebagainya.


Tidakkah hal-hal tersebut bisa saja berkurang? 
Ketampanan, fisik, harta, bisa berkurang karena waktu, tidak selamanya akan bertahan. Usia akan merenggut ketampanan/kecantikan, bentuk tubuh akan melemah, harta bisa habis karena berbagai hal. Non materi juga tidak bertahan lama, bisa berkurang karena waktu, kecerdasan bisa hilang juga karena usia, hati bisa saja berubah karena keadaan yang menyakitkan, keterampilan bisa hilang karena usia pula.


Namun, apa yang seharusnya dilihat, dari sudut pandang mana, perasaan akan bertahan?
Kelemahan diri adalah kuncinya. Kelemahan setiap individu tetap akan ada dari awal sampai akhir. Tidak akan pernah bisa mutlak hilang, hanya bisa berkurang. Alasannya cukup membingungkan, sedangkan kelemahan bisa menjadi penghalang hubungan. Dasarnya adalah pengertian. Mengerti, memahami, dan mengikhlaskannya akan membuat kelemahan itu menjadi tidak terasa. 


Kamu merasa bahwa dia egois, tidak pernah mengerti apa hatimu. Mungkin saja dia punya suatu alasan. Cobalah untuk mengerti dan bicarakan bahwa perasaanmu yang terluka dengan perlakuannya itu. Komunikasi yang tepat juga dibutuhkan agar tercapai kesepahaman. 
Selain itu, apabila dia memiliki kelemahan seperti cacat. Mengertilah bahwa dia juga tidak menyukainya. Dia juga ingin memiliki 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar